Jumat, 04 Maret 2016

Rasa Tak Semewah Iklannya

Biasanya orang-orang yang suka nonton atau lihat iklan di tv bisa jadi korban iklan-iklan yang sering mempromosikan produk nya, hmmm pasti karena pada penasaran sama rasanya kaan.. tapi kali ini aku bukan mau cerita kalau aku yang jadi korban iklan, nah sekarang aku mau ngeshare ketika my mom jadi korban iklan. hhehe..

Sepulang dari minimarket deket rumah, tiba-tiba mama bilang "hil, mama beli bakmi yang lagi hits di iklan itu, lagi ada promo beli 2 jadi IDR 7.000 satunya, wew.. menurut aku sih agak mahal tapi ya udahlah coba aja dulu, baru komen. hehehe...

Akhirnya aku dan adik ku mulai membuat bakmi ini, cara pembuatannya sama seperti mie-mie lainnya, pertama-tama bakmie di rebus hingga matang, lalu tiriskan, di iklan dan di kemasan udah dijelasin juga kalau bakmie ini tanpa kuah.
Setelah matang ini dikasih bumbu, dan pelengkapnya yaitu ayam dan jamur.


Menurut penilaian aku kemasan bakmie ini cukup mewah dari mie-mie lainnya, kemasannya berkardus. Untuk bungkusan bakmie nya dibungkus lagi dengan kemasan plastik yang terpisah dengan bumbu dan pelengkap. Makanya bakmie instan ini cukup mahal harganya karena dibungkus dikemasan yang cukup mewah.



Untuk bumbunya sendiri bakmie ini nggak seperti moe lainnya, bumbunya seperti mie ayam gitu, bisa dibilang minyak aja, alias nggak pakai bumbu kering kayak mie pada umumnya.
Dan untuk ayam dan jamurnya cukup better, nggak banyak dan nggak seupil juga, hhehe...
Cuma yah namanya instan ayam dan jamurnya nggak sesegar kayak bakmie yg dibuat langsung, dan rasanya menurut au agak hambar.
Untuk keseluruhan rasa dari bakmie ini menurut aku sih kurang nampol yah, mungkin karena udah terbiasa sama mie instan lain dan bakmie yang dibuat langsung jadi lidahnya berasa asing ketemu bakmie instan ini.

Rasanya agak hambar, kalau nggak ditambah saus kecap atau saus kurang dapet rasanya. Untuk porsi nya juga sama aja kayak mie-mie pada umumnya, foto yang dibawah ini porsi bakmienya 2 loh, (eiittss tapi ini enggak dimakan sendiri yah, ini dibagi 4 kok,hehe...). Tapi aku cukup makan 2 sendok makan aja. Hambar dan kering. Hmmm disini aku bukan ngejudge sesuatu, cuma ini lah yang aku rasain, kalau makanan itu enak dibilang dan dinilai enak kalau yang kurang yah bilang kurang, jadi menurut aku sih kurang recommended. Mending beli bakmie yang dibuat sama abang2 atau di resto mana gitu, ketauan harga mahal tapi ada taste. hehehe..


Nah pesan disini adalah jangan lah suka termakan sama iklan yang ada di tv, mereka melakukan itu karena memang sedang mempromosikan produknya, dan nggak semua yang diiklankan itu yang paling recommended. Tapi kembali ke selera masing-masing, dalam hal makanan seperti ini ada yang suka dan ada juga yang nggak suka. Lidah manusia berbeda beda kan? :) yang penasaran silahkan mencoba yang udah mencoba silahkan enilai sendiri. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar